NGARAK MANTEN

Diawali dengan tari ‘Edan-edanan’ penarinya sesungguhnya adalah ‘orang sakti’ yang bertugas membuka jalan serta menyingkirkan ‘pancabaya’ bahaya yang datang dari lima arah mataangin, baik yang kelihatan maupun yang tidak kelihatan, agar perjalanan pengantin selanjutnya selamat, tidak kurang suatu apapun, berhasil keluar dari belantara kehidupuan. Ritual Ngarak Manten menggambarkan perjalanan hidup seseorang yang diterima, dimaknai serta disikapi dengan penuh sukur dan sukacita, untuk mencapai titik tertinggi, sehingga pantas menerima mahkota kehidupan.

cat minyak pada kanvas 200cm x 80cm, 2014

WEDDING PARADE (Javanese)

It’s a procession in Javanese wedding when bride and groom walk together accompanied by several people. In front of them are two people played as ‘edan-edanan’. They are symbol of pacemaker and also act as safeguards so the bride and groom can have a happy life journey ahead of them.

oil on canvas 200cm x 80cm, 2014