Sepeninggal Sang Hyang Sri, yang adalah simbol makanan dan rejeki, menjadikan negeri yang bersangkutan mengalami krisis pangan. Semar bertanggung-jawab untuk memulihkan kesejahteraan pangan. Maka dicarinya Sang Hyang Sri untuk diboyong kembali ke negaranya.
tinta pada kertas, 70cm x 50cm, karya herjaka tahun 2012
LOOKING FOR
SRI. After Sri
(the symbol of food and livelihood) left, the countries are in crisis. Semar
was in duty to fix this, so he went to look for Sri and get her back to the
country.
Ink on paper 70cm x 50cm, 2012
No comments:
Post a Comment